Puskesmas Mlonggo

Loading

Perbedaan Imunisasi Wajib dan Imunisasi Tambahan untuk Anak

Perbedaan Imunisasi Wajib dan Imunisasi Tambahan untuk Anak


Imunisasi merupakan langkah penting yang harus dilakukan untuk melindungi anak-anak dari penyakit-penyakit berbahaya. Ada dua jenis imunisasi yang diberikan kepada anak-anak, yaitu imunisasi wajib dan imunisasi tambahan. Keduanya memiliki perbedaan yang perlu diketahui agar orang tua dapat memberikan perlindungan yang terbaik untuk anak-anak mereka.

Perbedaan pertama antara imunisasi wajib dan imunisasi tambahan terletak pada jenis penyakit yang dapat dicegah. Imunisasi wajib umumnya meliputi penyakit-penyakit seperti campak, polio, dan hepatitis B yang harus diikuti sesuai jadwal yang telah ditentukan. Sedangkan imunisasi tambahan biasanya diberikan untuk melindungi anak dari penyakit yang mungkin tidak termasuk dalam program imunisasi wajib, seperti rotavirus dan varisela.

Menurut dr. Siswanto, seorang pakar imunisasi dari Kementerian Kesehatan, “Imunisasi wajib sangat penting untuk melindungi anak-anak dari penyakit-penyakit yang dapat menular dengan mudah dan berbahaya. Sedangkan imunisasi tambahan memberikan perlindungan tambahan untuk penyakit-penyakit tertentu yang mungkin tidak tercakup dalam imunisasi wajib.”

Perbedaan lainnya adalah mengenai waktu pemberian imunisasi. Imunisasi wajib umumnya diberikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh pemerintah, seperti imunisasi saat bayi baru lahir, imunisasi pada usia 2 bulan, 4 bulan, 6 bulan, dan seterusnya. Sedangkan imunisasi tambahan dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan dan rekomendasi dokter.

“Orang tua perlu memahami perbedaan antara imunisasi wajib dan imunisasi tambahan agar dapat memberikan perlindungan yang optimal bagi anak-anak mereka. Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui jenis imunisasi yang sesuai untuk anak,” tambah dr. Siswanto.

Dalam menjaga kesehatan anak, imunisasi memegang peranan yang sangat penting. Kombinasi antara imunisasi wajib dan imunisasi tambahan dapat memberikan perlindungan yang kuat terhadap berbagai penyakit menular. Jadi pastikan untuk memberikan imunisasi yang tepat dan sesuai dengan rekomendasi dokter. Semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan Anda mengenai perbedaan imunisasi wajib dan imunisasi tambahan untuk anak.